Pengertian Globalisasi Menurut Jan Aart Scholte

Halo kawan kali ini admin akan menjelaskan tentang Pengertian  Pengertian Globalisasi Menurut Jan Aart Scholte. Saya harap bisa bermanfaat bagi kita semua :)

 Saat ini kita semakin mudah memperoleh informasi dari berbagai tempat akibat adanya globalisasi. Globalisasi seakan-akan telah menghilangkan batas antaranegara. Berbagai sarana dan media komunikasi sekarang makin berkembang. Media cetak, media elektronik, dan internetseolah dengan mudahnya mengubah luasnya dunia menjadi sempit sehingga untuk mengetahui sebuah berita atau menyaksikan sebuah acara secara langsung cukup kita saksikan melalui internet. Sebagai negara yang hendak maju, kita harus dapat menghadapi  globalisasi dengan segala dampaknya, baik positif maupun negatif.

Pengertian Globalisasi.

 Menurut bahasa, Globalisasi berasal dari kata global dan sasi. Global adalah mendunia dan sasi adalah proses. Jadi, apabila pengertian globalisasi menurut bahasa ini digabungkan menjadi proses sesuatu yang mendunia. Munculnya kata globalisasi sebenarnya merupakan kata serapan dari bahasa asing yaitu bahasa inggris (globalization).

Menurut Jan Aart Scholte.

Menurut Jan Aart Scholte, ada beberapa Definisi yang terkait dengan globalisasi yaitu sebagai berikut.
Pengertian Globalisasi Menurut Jan Aart Scholte

A. Internasionalisasi.

  • Globalisasi diartikan sebagai meningkatnya hubungan internasional. Dalam hal ini masing-masing negara tetap mempertahankan identitasnya masing-masing tetapi menjadi semakin bergantung satu sama lain 
B. Libersalisasi.
  • Globalisasi juga diartikan dengan semakin diturunkannya batas antarnegara, misalnya hembatan tarif ekspor impor, lalu lintas devisa, dan migrasi.
C. Universalisasi.
  • Globalisasi juga digambarkan sebagai semakin tersebarnya hal materiel dan imateriel ke seluruh dunia. Pengalaman di satu lokaslitas dapat menjadi pengalaman seluruh dunia.
D. Westernisasi.
  • Westernisasi adalah salah satu bentuk dari universalisasi dengan semakin menyebarnya pikiran dan budaya dari Barat sehingga mengglobal.
E. Hubungan Transplanetari dan Suprateritorialitas.
  • Arti kelima ini berbeda dengan keempat definisi di atas. Pada empat definisi pertama, masing-masing negara masih mempertahankan status ontologinya. Pada pengertian kelima, dunia global memliki status ontologi sendiri, bukan sekedar gabungan negara-negara.
Demikian pembahasan tentang Pengertian Globalisasi Menurut Jan Aart Scholte. Semoga bermanfaat.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »